Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG menguat 7,330 poin (0,16%) ke level 4.484,050 bergerak datar di awal pekan. Indeks pun sempat menguat sebentar dan langsung bergerak fluktuatif dalam rentang yang sempit.
Indeks ketinggalan penguatan yang terjadi di bursa-bursa regional. Indeks malah bergerak naik-turun antara zona merah dan hijau.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pergerakan fluktuatif indeks pun tak berjalan lama. Aksi jual langsung menekan indeks sampai jatuh ke titik terendahnya hari ini di 4.433,212.
Saham-saham komoditas masih bertahan positif. Indeks sektor agrikultur dan tambang masih menghijau. Sayangnya delapan sektor lain melemah sehingga indeks sulit bergerak ke atas.
Perdagangan hari ini berjalan moderat dengan frekuensi transaksi sebanyak 96.578 kali pada volume 2,334 miliar lembar saham senilai Rp 2,6 triliun. Sebanyak 68 saham naik, sisanya 134 saham turun, dan 97 saham stagnan.
Pergerakan bursa-bursa regional masih sama seperti pagi tadi, rata-rata melenggang di zona hijau. Hanya pasar saham China dan Indonesia yang masih melemah.
Berikut situasi di bursa-bursa Asia hingga siang hari ini:
- Indeks Komposit Shanghai turun 3,33 poin (0,16%) ke level 2.102,79. Â
- Indeks Hang Seng naik 28,05 poin (0,12%) ke level 22.772,44. Â
- Indeks Nikkei 225 melonjak 175,10 poin (1,24%) ke level 14.261,90. Â
- Indeks Straits Times bertambah 4,34 poin (0,14%) ke level 3.181,59. Â
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya Indo Tambangraya (ITMG) naik Rp 250 ke Rp 29.950, Bukit Asam (PTBA) naik Rp 200 ke Rp 12.400, United Tractor (UNTR) naik Rp 150 ke Rp 19.500, dan Waran Inovisi (INVS-W) naik Rp 150 ke Rp 1.310.
Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Lion Metal (LION) turun Rp 1.000 ke Rp 13.000, Matahari (LPPF) turun Rp 450 ke Rp 11.050, Elang Mahkota (EMTK) turun Rp 350 ke Rp 5.100, dan Unilever (UNVR) turun Rp 300 ke Rp 29.850.
(ang/dru)