Masih ingat dengan istilah Bakrie Tujuh yang pernah populer di kalangan pelaku pasar modal beberapa tahun yang lalu? Sekarang mungkin lebih tepatnya hanya Tujuh saja karena sudah tidak ada Bakrie di sana.
Nama Bakrie sudah tidak ada lagi di daftar nama pemegang saham di sebagian besar emitennya tersebut. Kalaupun ada, kepemilikan sahamnya sudah kecil sekali.
Menurut salah satu eksekutif di Grup Bakrie, kepemilikan BNBR di emiten-emitennya itu sudah kecil sekali, bahkan ada beberapa perusahaan yang kinerja keuangannya sudah tidak konsolidasi lagi dengan Bakrie and Brothers.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi sebenarnya mereka sudah tidak bisa lagi disebut milik Bakrie, karena sahamnya (Bakrie) sudah sedikit sekali. Mereka itu ya perusahaan publik," katanya.
Tapi nama Bakrie tidak hilang seluruhnya di daftar pemegang saham. Namanya masih muncul di BTEL dan UNSP. Berikut ini daftar pemegang saham di eks Bakrie Tujuh berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI),
Bakrie and Brothers (BNBR)
- Credit Suisse AG Singapore Branch S/A Bright Ventures Pte Ltd 21,81%
- Mellon Bank NA S/A For Mackenzie Cundill Recovery Fund 9.34%
- Armansyah Yamin 0,01%
- Nugroho I Purbowinoto 0,01%
- Publik 69,06%
PT Bumi Resources Tbk (BUMI)
- Credit Suisse AG Singapore Branch 23,09%
- Raiffeisen Bank International AG Singapore Branch/Long Haul Holding Ltd 6,09%
- Publik 70,82%
PT Bakrieland Development Tbk (ELTY)
- CGMI Client Safekeeping Account 10,41%
- PT Asuransi Jiwa Sinarmas 6,32%
- Publik 83,28%
PT Bakrie Sumatra Plantation Tbk (UNSP)
- Credit Suisse AG Singapore Branch/Long Haul Holding Ltd 3,13%
- PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG 3,06%
- Meivel Holdings Corporation 2,34%
- JP Morgan Bank Luxembourg SA1,76%
- PT Danatama Makmur 1,75%
- Nomura PB Nominees Ltd 1,69%
- Reksa Dana Penyertaan Terbatas Syailendra Multi Strategy Fund II 1,42%
- Citibank New York S/A Dimensional Emerging Markets Value Fund 1,33%
- The Wenas Panwell 1,05%
- Bakrie and Brothers 0,02%
- Publik 82,45%
PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG)
- Mellon Bank NA S/A for Mackenzie Cundill Recovery 7,76%
- UBS AG Singapore Non-Treaty Omnibus Account 20,09%
- Didit Hidayat Agripinanto 0,01%
- Publik 72,16%
PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL) 16,35%
- Bakrie and Brothers 16,35%
- Bakrie Global Ventura 6,87%
- Raiffeisen Bank International AG Singapore Branch 7,24%
- Publik 69,54%
PT Darma Henwa (DEWA)
- Zurich Asset International Ltd 21,61%
- Goldwave Capital Limited 17,68%
- Publik 60,71%
Β
(ang/ang)