IHSG Istirahat Siang di Level 5.133

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mempertahankan momentum penguatan dengan naik 20 poin. Saham-saham tambang memimpin penguatan siang ini.

Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG naik 15,885 poin (0,31%) ke level 5.129,121 melanjutkan penguatan kemarin. Indeks mencoba bertahan di level resisten 5.100.

Aksi beli belum terlalu ramai, tapi hampir seluruh indeks sektoral mampu kompak bergerak di zona hijau. Indeks sempat naik ke posisi tertingginya pada awal perdagangan di 5.144,007.

Pada penutupan perdagangan Sesi I, Selasa (12/8/2014), IHSG menguat 20,104 poin (0,39%) ke level 5.133,340. Sementara Indeks LQ45 tumbuh 3,540 poin (0,40%) ke level 878,967.

Saham-saham perkebunan terkena aksi ambil untung setelah kemarin sempat naik cukup tinggi. Sembilan sektor industri di lantai Bursa Efek Indonesia (BEI) bisa bertahan di zona hijau.

Perdagangan siang hari ini berjalan moderat dengan frekuensi transaksi sebanyak 142.981 kali dengan volume 3,148 miliar lembar saham senilai Rp 2,745 triliun. Sebanyak 168 saham naik, 187 turun, dan 87 saham stagnan.

Pergerakan bursa-bursa regional tidak banyak berubah sejak pagi tadi. Momentum positif dari Wall Street semalam belum dimanfaatkan dengan baik oleh pelaku pasar.

Berikut situasi di bursa-bursa Asia hingga siang hari ini:

• Indeks Nikkei 225 naik tipis 5,80 poin (0,04%) ke level 15.136,32.
• Indeks Hang Seng menipis 30,96 poin (0,13%) ke level 24.615,06.
• Indeks Komposit Shanghai turun 4,67 poin (0,21%) ke level 2.219,99.
• Indeks Straits Times menguat 9,52 poin (0,29%) ke level 3.315,97.

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya adalah Gudang Garam (GGRM) naik Rp 300 ke Rp 54.275, Bina Dana (ABDA) naik Rp 300 ke Rp 5.475, Tower Bersama (TBIG) naik Rp 150 ke Rp 8.475, dan Siloam (SILO) naik Rp 150 ke Rp 15.150.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain United Tractor (UNTR) turun Rp 325 ke Rp 23.850, Astra Agro (AALI) turun Rp 225 ke Rp 26.275, Panin Sekuritas (PANS) turun Rp 100 ke Rp 5.000, dan Samudera Indonesia (SMDR) turun Rp 90 ke Rp 3.500.

(ang/dnl)