Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG turun tipis 2,844 poin (0,05%) ke level 5.187,323. Indeks bergerak stagnan jelang pengumuman MK.
Investor menahan diri bertransaksi sampai ada kejelasan situasi politik dalam negeri. Indeks bergerak datar dan secara perlahan turun ke zona merah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada penutupan perdagangan Sesi I, Kamis (21/8/2014), IHSG anjlok 33 poin (0,65%) ke level 5.156,473. Sementara Indeks LQ45 jatuh 6,643 poin (0,75%) ke level 879,861.
Indeks langsung melemah di awal perdagangan gara-gara aksi lepas saham. Aksi jual ini malah semakin ramai menjelang dimulainya sidang MK.
Perdagangan siang hari ini berjalan moderat dengan frekuensi transaksi sebanyak 116.568 kali dengan volume 2,759 miliar lembar saham senilai Rp 2,422 triliun. Sebanyak 73 saham naik, 221 turun, dan 73 saham stagnan.
Pergerakan bursa regional masih sama seperti pagi tadi, masih bergerak variatif. Bursa saham Hong Kong dan Tiongkok menemani BEI yang di zona merah.
Berikut situasi di bursa-bursa Asia hingga siang hari ini:
- Indeks Nikkei 225 menguat 95,66 poin (0,62%) ke level 15.550,11.
- Indeks Hang Seng melemah 232,71 poin (0,92%) ke level 24.927,05.
- Indeks Komposit Shanghai turun 19,71 poin (0,88%) ke level 2.220,51.
- Indeks Straits Times naik tipis 1,71 poin (0,05%) ke level 3.325,36.
Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain United Tractor (UNTR) turun Rp 600 ke Rp 23.800, Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp 475 ke Rp 28.775, Bukit Asam (PTBA) turun Rp 350 ke Rp 13.300, dan Unilever (UNVR) turun Rp 325 ke Rp 31.575.
(ang/hds)











































