Menurutnya, gejolak di bisnis penerbangan tahun ini sangat besar sehingga membuat banyak maskapai merugi bahkan sampai bangkrut. Namun Arif optimistis kinerja Garuda akan lebih baik di 2015.
Tapi masih ada beberapa hal yang harus diperhatikan supaya bisnis maskapai pelat merah itu maskin moncer tahun depan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Arif, untuk bisa menghasilkan pendapatan yang lebih tinggi maka Garuda harus mengoptimalkan aset-asetnya, termasuk sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki.
Komponen penghasil pendapatan itu, kata Arif, akan bekerja dengan baik jika diapadu dengan efisiensi biaya operasional perusahaan," ujarnya.
"Cost driver juga perlu kita restructure karena kita harus berkompetisi ke depan," katanya.
Ia memprediksi, jika ekonomi Indonesia tahun depan tumbuh 5,5% maka industri penerbangan akan tumbuh di kisaran 9-10%.
(ang/dnl)











































