IHSG Cetak Rekor Baru di Akhir Pekan

IHSG Cetak Rekor Baru di Akhir Pekan

- detikFinance
Jumat, 06 Feb 2015 16:18 WIB
IHSG Cetak Rekor Baru di Akhir Pekan
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencetak rekor baru setelah melesat 62 poin. Saham-saham yang masuk Indeks LQ45 diborong investor asing.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup menguat di posisi Rp 12.607 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di Rp 12.633 per dolar AS.

Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG naik 17,456 poin (0,33%) ke level 5.297,351 mengekor penguatan bursa saham global dan regional. Investor asing memburu saham-saham unggulan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saham-saham perkebunan, terutama produsen kelapa sawit, melesat tinggi diburu investor.

Pada penutupan perdagangan Sesi I, IHSG menanjak 30,407 poin (0,58%) ke level 5.310,302 setelah kemarin terkena aksi ambil untung. Saham-saham agrikultur naik tinggi.

Indeks belum bisa menembus rekor intraday tertingginya di 5.348 pada Rabu 4 Februari kemarin. Posisi tertinggi yang bisa diraih Indeks ada di level 5.342.

Mengakhiri perdagangan akhir pekan, Jumat (6/2/2015), IHSG melesat 62,62 poin (1,19%) ke level 5.342,515. Sementara Indeks LQ45 melaju 12,947 poin (1,42%) ke level 923,886.

Rekor terakhir IHSG berada di level 5.323,885 setelah naik 70,702 poin (1,35%) pada Jumat 23 Januari 2015. Investor asing memilih saham-saham bank dan perkebunan untuk diburu. Seluruh indeks sektoral berhasil kompak menguat.

Transaksi investor asing hingga sore hari ini terpantau melakukan pembelian bersih (foreign net buy) senilai Rp 1,18 triliun di seluruh pasar. Tapi di pasar reguler pembeliannya hanya Rp 296,175 miliar.

Perdagangan hari ini berjalan cukup ramai dengan frekuensi transaksi sebanyak 221.466 kali dengan volume 6,66 miliar lembar saham senilai Rp 7,55 triliun. Sebanyak 200 saham naik, 91 turun, dan 80 saham stagnan.

Pelepasan saham PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) oleh PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) membuat nilai transaksi perdagangan hari ini melonjak. Transaksi tersebut dilakukan di pasar negosiasi.

Bursa-bursa di Asia menutup perdagangan dengan variatif akhir pekan ini. Harga minyak dunia yang naik tipis memberi sentimen positif.

Berikut situasi dan kondisi bursa regional sore ini:

  • Indeks Nikkei 225 menguat 143,88 poin (0,82%) ke level 17.648,50.
  • Indeks Hang Seng melemah 86,10 poin (0,35%) ke level 24.679,39.
  • Indeks Komposit Shanghai anjlok 60,62 poin (1,93%) ke level 3.075,91.
  • Indeks Straits Times naik 27,67 poin (0,81%) ke level 3.434,25.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya adalah Gudang Garam (GGRM) naik Rp 2.000 ke Rp 58.500, Astra Agro (AALI) naik Rp 1.950 ke Rp 26.400, Tembaga Mulia (TBMS) naik Rp 1.650 ke Rp 10.050, dan Unilever (UNVR) naik Rp 1.400 ke Rp 36.650.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Siloam (SILO) turun Rp 800 ke Rp 12.550, SMART (SMAR) turun Rp 200 ke Rp 6.600, Samudera Indonesia (SMDR) turun Rp 150 ke Rp 11.100, dan Indo Straits (PTIS) turun Rp 135 ke Rp 810.

(ang/dnl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads