IHSG Langsung Tembus Rekor Intraday

Jakarta -

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 20 poin mengekor penguatan bursa global. Indeks berpotensi tembus rekor intraday tertinggi hari ini.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka menguat di posisi Rp 12.765 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di Rp 12.810 per dolar AS.

Pada perdagangan preopening, IHSG naik 20,572 poin (0,38%) ke level 5.363,983. Sedangkan Indeks LQ45 menguat 5,200 poin (0,56%) ke level 934,127.

Mengawali perdagangan akhir pekan, Jumat (13/2/2015), IHSG dibuka bertambah 22,508 poin (0,42%) ke level 5.356,919. Indeks LQ45 dibuka tumbuh 4,478 poin (0,59%) ke level 934,405.

Rekor intraday tertinggi IHSG sebelumnya dicetak Senin 9 Februari lalu di level 5.375,088. Pagi ini IHSG sudah mencapai titik tertinggi di 5.380.

Hingga pukul 9.05 waktu JATS, IHSG melaju 32,521 poin (0,61%) ke leve 5.375,932. Sementara Indeks LQ45 menanjak 7,922 poin (0,85%) ke level 936,849.

Kemarin IHSG beranjak dari zona merah di menit-menit terakhir dan menutup perdagangan dengan naik tipis 6 poin. Investor asing 'parkirkan' dana hingga lebih dari Rp 900 miliar hari ini.

Wall Street menutup perdagangan Kamis dengan positif didorong saham-saham teknologi. Gencatan senjata antara Russia dan Ukraina juga menambah nyaman suasana.

Bursa-bursa di Asia pagi hari ini bergerak variatif. Pasar saham Jepang dan Singapura belum bisa memanfaatkan sentimen positif dari bursa global dengan baik.

Berikut situasi di bursa-bursa regional pagi hari ini:

• Indeks Nikkei 225 melemah 59,40 poin (0,33%) ke level 17.920,32.
• Indeks Hang Seng naik 107,13 poin (0,44%) ke level 24.422,15.
• Indeks Komposit Shanghai menguat 15,71 poin (0,50%) ke level 3.173,42.
• Indeks Straits Times turun 3,67 poin (0,11%) ke level 3.415,50.

(ang/hds)