Konflik Polri-KPK Tak Pengaruhi Investasi, IHSG Hari ini Sempat Colek Rekor

Konflik Polri-KPK Tak Pengaruhi Investasi, IHSG Hari ini Sempat Colek Rekor

- detikFinance
Senin, 16 Feb 2015 15:12 WIB
Jakarta - Di tengah panasnya masalah penegakan hukum antara Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Investor asing tetap menganggap Indonesia salah satu primadona tempat berinvestasi.

"Konflok Polri-KPK itu bagi investor asing hanya snapshot atau potongan kecil. Mereka tidak menggap sebagai masalah besar, dan tetap memandang Indonesia sebagai primadona untuk investasi," kata Ekonom Universitas Gajah Mada sekaligus Komisaris Independen Permata Bank Tony Prasetiantono, di acara Economy & Business Outlook 2015, dan HUT PT Metropolitan Land (Metland) ke-21, di Rizt Carlton Pacific Place, Jakarta, Senin (16/2/2015).

Salah satu buktinya, kata Tony, terus menguatnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), yang terus menguat, di tengah keputusan pengadilan atas kasus praperadilan Budi Gunawan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Walau praperadilan dimenangkan BG, IHSG tadi pagi saya sempat cek menguat, itu rekor baru sebenarnya. Artinya capital inflow masuk makin deras, dan investor makin percaya ke Indonesia," ucapnya.

Tony menambahkan, investor asing menilai kebijakan pemerintah menghapus subsidi pada bensin premium sudah tepat karena anggaran subsidi bisa dialihkan ke infrastruktur. Hal ini yang membuat investor tambah yakin investasi di Indonesia.

"Artinya ruang fiskal Indonesia makin lebar, apalagi subsidi dialihkan ke infrastruktur, dan dana infrastruktur kita saat ini melonjak hingga Rp 120 triliun menjadi Rp 282 triliun. Angka yang sangat-sangat besar, jika dibandingkan penyerapan dana infrasturktur tahun lalu yang hanya Rp 160-an triliun," tutupnya.

Siang tadi, IHSG sempat menyentuh rekor intraday tertinggi di level 5.384. Sore ini IHSG merah terkena aksi ambil untung setelah naik tinggi.

(rrd/ang)

Hide Ads