IHSG Jauhi Rekor Tertinggi

Sesi I

IHSG Jauhi Rekor Tertinggi

- detikFinance
Rabu, 08 Apr 2015 12:10 WIB
IHSG Jauhi Rekor Tertinggi
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkena aksi ambil sehingga turun 25 poin. Koreksi ini mengakibatkan Indeks menjauh dari posisi rekor tertingginya.

Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG dibuka melemah 9,31 poin (0,17%) ke level 5.513,98. Indeks terkoreksi karena aksi ambil untung (profit taking).

Investor asing yang sudah puas berburu saham kini mulai mengambil untung. Akibatnya, Indeks sama sekali belum menyentuh zona hijau sejak perdagangan dibuka pagi tadi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada penutupan perdagangan Sesi I, Rabu (8/4/2015), IHSG turun 25,440 poin (0,46%) ke level 5.497,850. Sementara Indeks LQ45 melemah 6,059 poin (0,63%) ke level 955,968.

Hanya dua sektor industri yang masih positif, yaitu Indeks agrikultur dan konstruksi. Saham-saham yang kemarin naik tinggi kini kena koreksi.

Perdagangan hari ini berjalan moderat dengan frekuensi transaksi sebanyak 132.715 kali dengan volume 3,331 miliar lembar saham senilai Rp 3,249 triliun. Sebanyak 117 saham naik, 142 turun, dan 88 saham stagnan.

Bursa-bursa regional bergerak kompak menguat di teritori positif meski diberi sentimen negatif dari Wall Street semalam. Bursa saham Hong Kong melesat paling tinggi.

Kondisi bursa-bursa di Asia hingga siang hari ini:

  • Indeks Nikkei 225 naik 170,06 poin (0,87%) ke level 19.810,60.
  • Indeks Hang Seng melonjak 602,06 poin (2,38%) ke level 25.877,70.
  • Indeks Komposit Shanghai menguat 4,61 poin (0,12%) ke level 3.965,99.
  • Indeks Straits Times bertambah 7,54 poin (0,22%) ke level 3.458,08.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya adalah Gudang Garam (GGRM) naik Rp 900 ke Rp 52.900, Mitra Keluarga (MIKA) naik Rp 350 ke Rp 25.075, Astra Agro (AALI) naik Rp 200 ke Rp 24.200, dan SMART (SMAR) naik Rp 150 ke Rp 6.600.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Bukit Asam (PTBA) turun Rp 325 ke Rp 10.750, HM Sampoerna (HMSP) turun Rp 300 ke Rp 74.500, Solusi Tunas (SUPR) turun Rp 300 ke Rp 8.400, dan BCA (BBCA) turun Rp 250 ke Rp 15.050.

(ang/hds)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads