Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Nurhaida mengungkapkan, pihaknya akan melakukan seleksi ketat untuk bisa meloloskan para calon direksi bursa ini.
Nurhaida memastikan, OJK tidak memberikan keistimewaan apalagi memberikan dukungan pada pihak atau kelompok tertentu. Fit and proper test dilaksanakan secara independen, profesional, objektif, dan menekankan pada 2 aspek utama penilaian yakni integritas dan kompetensi dari para calon.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Cross divisi bisa kita lakukan misalkan calon dari paket A mengajukan sebagai direktur penilaian tapi ternyata tidak lolos. Kemudian ada dari paket B yang pas menempati posisi tersebut, maka bisa dilakukan silang posisi, jadi 7 direksi BEI tidak selalu berasal dari 1 paket yang sama," jelas dia saat ditemui di Gedung OJK, Jl Wahidin Raya, Jakarta, Rabu (15/4/2015).
Nurhaida menjelaskan, silang posisi ini berlaku untuk mencari kandidat terbaik untuk membawa bursa ke depan menjadi lebih baik dan berkembang.
"Ini untuk memilih yang terbaik, maksudnya agar pasar modal mendapatkan manajemen BEI yang terbaik," katanya.
Nurhaida berharap, direksi BEI yang terpilih nanti mempunyai visi-misi yang jelas dan bisa mengembangkan pasar modal Indonesia dengan pengalaman yang dimiliki.
"Satu hal yang ingin disampaikan, sebelum fit and proper, kita juga meminta kepada masing-masing calon direksi terkait indikator kinerja mereka atau IKU, nanti dilihat dari situ kelihatan, akan ada penilaian direksi," terang dia.
Menurutnya, direksi bursa harus paham betul bahwa tugasnya sebagai SRO, mereka diberi kewenangan untuk membuat peraturan untuk bisa mengembangkan pasar modal Indonesia.
Nurhaida menambahkan, seleksi direksi BEI saat ini yang secara langsung dilakukan OJK bertujuan agar meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan.
"Dulu dengan cara dipilih langsung AB, itu dikhawatirkan 1 paket yang diajukan jadi semua, padahal kan bisa saja di paket lain ada yang lebih bagus, oleh karena itu yang dilihat OJK ini untuk kepentingan luas bukan OJK, ini memilih yang terbaik," tandasnya.
(drk/ang)











































