Turun 12 Poin, IHSG Makin Jauh dari 5.100

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) belum berhasil balik ke level 5.100. Tekanan jual memaksa IHSG turun 12 poin.

Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG melemah 14,209 poin (0,28%) ke level 5.081,612. terkena aksi jual. Kali ini investor domestik yang melepas saham.

Indeks bergerak fluktuatif dalam rentang yang tipis. Posisi tertinggi yang bisa diraih Indeks hingga siang ini hanya di 5.099,657.

Pada penutupan perdagangan Sesi I, Jumat (5/6/2015), IHSG berkurang 12,031 poin (0,24%) ke level 5.083,790. Sementara Indeks LQ45 mundur 1,587 poin (0,18%) ke level 877,741.

Saham-saham unggulan masih jadi sasaran aksi jual oleh investor domestik. Hanya saham-saham infrastruktur dan finansial yang bertahan positif.

Perdagangan hari ini berjalan sepi dengan frekuensi transaksi sebanyak 105.081 kali dengan volume 1,895 miliar lembar saham senilai Rp 2,041 triliun. Sebanyak 95 saham naik, 126 turun, dan 97 saham stagnan.

Bursa-bursa regional kompak melemah hingga siang hari ini. Melemahnya Wall Street semalam memberi sentimen negatif.

Kondisi bursa-bursa di Asia hingga siang hari ini:

• Indeks Nikkei 225 turun 86,26 poin (0,42%) ke level 20.401,93.
• Indeks Hang Seng anjlok 242,21 poin (0,88%) ke level 27.309,68.
• Indeks Komposit Shanghai menipis 6,10 poin (0,12%) ke level 4.941,01.
• Indeks Straits Times melemah 12,19 poin (0,36%) ke level 3.332,81.

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya adalah Gudang Garam (GGRM) naik Rp 350 ke Rp 45.250, Mitra Adiperkasa (MAPI) naik Rp 175 ke Rp 5.875, Bank Rakyat (BRI) naik Rp 100 ke Rp 11.225, dan Citra Marga (CMNP) naik Rp 95 ke Rp 2.450.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Inti Agri (IIKP) turun Rp 700 ke Rp 2.900, Astra Agro (AALI) turun Rp 625 ke Rp 24.425, Unilever (UNVR) turun Rp 525 ke Rp 42.125, dan Gowa Makassar (GMTD) turun Rp 500 ke Rp 8.600.

(ang/rrd)