"Saham Jasa Marga turun gara-gara wacana penunuran tarif oleh Presiden (Jokowi)," kata Analis Investa Saran Mandiri, Hans Kwee, kepada detikFinance, Selasa (23/6/2015).
Pada Jumat 12 Juni 2015, pemerintah mengumumkan adanya diskon alias potongan harga untuk tarif jalan tol selama musim mudik lebaran. Sehari sebelumnya, saham Badan Usaha Milik Negara (BUMN) operator jalan tol itu ada di Rp 6.325 per lembar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saham Jasa Marga pun terus turun dan masuk tren melemah sampai ke posisi Rp 5.550 pada penutupan perdagangan kemarin. Sejak 12 Juni hingga kemarin sahamnya sudah turun 12,25%.
"Ini akibat kekhawatiran intervensi pemerintah ke BUMN yang go public," ujarnya.
Pada perdagangan hari ini, harga saham JSMR bisa rebound 100 poin (1,8%) ke level Rp 5.650 setelah turun cukup dalam. Sahamnya diperdagangkan 1.007 kali dengan volume 63.773 lot senilai Rp 35,6 miliar.
(ang/dnl)











































