Khususnya BUMN yang bergerak di bidang infrastruktur. Seperti PT Waskita Karya Tbk (WSKT), PT Pertamina (Persero), dan PT PLN (Persero).
"Kami harapkan BUMN yang seperti Waskita Karya, yang sekarang sebagai pemilik jalan tol dan sedang membangun jalan tol. Itu kami harapkan bisa mengeluarkan obligasi jangka panjang, Pertamina, PLN, kita harapkan," ujar Rini di Istana Presiden, Jakarta, Senin (10/8/2015)
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita lihat semua sudah menyadari. Kita harus bisa ya tidak hanya tergantung dari pinjaman perbankan. Kita harus bisa memanfaatkan pasar modal untuk pendanaan. Tadi juga kan sudah dikatakan, pertama kali Telkom sudah bisa mengeluarkan obligasi di jangka waktu 30 tahun ini sangat positif," ujarnya
"Target untuk investasi di infrastruktur kira-kira infrastruktur dan perminyakan. Ya secara total hampir Rp 300 triliun. Ke depan, kita harapkan, kalau bisa mengakses pasar uang dengan mengeluarkan obligasi jangka panjang kita harapkan sebagian tahun depan," tegas Rini.
(mkl/ang)











































