IHSG Siap-siap Positif Lagi

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin rebound 24 poin berkat aksi beli investor domestik. Dana asing mengalir keluar lantai bursa, tapi jumlahnya tidak besar.

Menutup perdagangan, Kamis (15/10/2015), IHSG naik 24,119 poin (0,54%) ke level 4.507,195. Sementara Indeks LQ45 tumbuh 6,953 poin (0,91%) ke level 770,070.

Wall Street mencetak penguatan terbaiknya dalam delapan pekan terakhir. Kinerja Citigroup yang solid membuat investor kembali berburu saham.

Pada penutupan perdagangan Kamis waktu setempat, Indeks Dow Jones melonjak 217 poin (1,28%) ke level 17.141,75, Indeks S&P 500 menanjak 29,62 poin (1,49%) ke level 2.023,86, dan Indeks Komposit Nasdaq melesat 87,25 poin (1,82%) ke level 4.870,10.

Hari ini IHSG diperkirakan akan bergerak positif, terutama didorong positifnya bursa Asia dan paket kebijakan pemerintah yang kemarin dirilis.

Pergerakan bursa-bursa di Asia pagi hari ini:

• Indeks Nikkei 225 melonjak 238,23 poin (1,32%) ke level 18.335,13.
• Indeks Straits Times naik 26,85 poin (0,89%) ke level 3.041,99.

Rekomendasi untuk perdagangan saham hari ini:
Mandiri Sekuritas
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat di tengah kenaikan bursa global. Indeks naik sebesar +24 poin (+0,54%) ke 4.507 setelah bergerak di antara 4.507-4.551. Sebanyak 137 saham naik, 129 saham turun, 109 saham tidak bergerak, dan 185 saham tidak ditransaksikan.

Koreksi yang terjadi pada IHSG merupakan “throw back” adalah lanjutan pergerakan dari pola reversal “Double Bottom”. Koreksi ini masih tergolong sehat dan wajar selama masih berada ditutup diatas garis support di area 4.343 – 4.400. Koreksi ini dapat dijadikan entry poin atau buy on weakness khususnya bagi para traders jangka pendek dan para investor yang sempat terlambat atau belum mempunyai posisi.

Seiring dengan penguatan indeks bursa global, maka IHSG berpotensi untuk melanjutkan penguatannya. Estimasi pergerakan indeks hari ini berada di 4.343 – 4.622

Indeks bursa global seperti semua ditutup menguat. S&P 500 ditutup melewati garis resistance dan membentuk pola ”Double Bottom” dengan target teoritis di area 2.130. Begitu juga dengan Nasdaq ditutup di atas SMA 200 D. Semua indeks bursa AS, memasuki dan terkonfirmasi ke fase uptrend (BULLISH).

Emas ditutup di US$ 1.183,00 per troy ounce atau -0,08%. Minyak mentah (OIL WTI) ditutup di US$ 46,86 per barel atau 1,23%.

OSO Securities
Kembalinya rupiah ke level 13.400an nampaknya memberikan sinyal positif pada pergerakan IHSG kemarin. Pada perdagangan hari Kamis (15/10) IHSG berakhir di zona hijau, di mana IHSG ditutup naik sebesar 0.54% ke level 4,507.20. Indeks kembali mencatatkan penguatan yang didukung oleh aksi beli investor domestik. Rilisnya data surplus neraca perdagangan RI bulan September 2015 yang lebih tinggi dibanding data sebelumnya membuat pelaku pasar valas dan pasar saham berani masuk kembali ke pasar. Adapun rata-rata indeks sektoral mengalami kenaikan dengan penguatan terbesar diduduki oleh sektor misc industry yang bergerak naik sebanyak 3.65% pasca terperosok cukup dalam pada perdagangan sebelumnya, menambah sentiment positif pada pergerakan IHSG kemarin. Namun, laju IHSG terlihat sedikit tertahan akibat aksi profit taking yang masih dilakukan para investor asing serta masih minimnya sentiment positif dari dalam negeri. Investor asing membukukan net sell sebesar Rp 18.46 milliar.

Seluruh Bursa Asia juga ditutup menguat mengikuti jejak IHSG. Indeks Shanghai paling unggul dengan kenaikan sebesar 2.32% yang kemudian disusul indeks Hangseng yang menguat sebesar 2.00%. Penguatan yang terjadi di tengah Export Impor China dan Inflasi China yang memburuk. Data tertiary industry index MoM Jepang juga kurang baik. Namun, indeks Nikkei tetap bergerak positif di mana indeks ini ditutup naik sebesar 1.15%.

Bursa Utama AS mengakhiri perdagangan pada malam kemarin di teritori positif. Indeks Dow Jones mencatatkan kenaikan sebesar 1.28%, indeks S&P 500 menguat sebesar 1.49% dan indeks Nasdaq melesat paling kencang dengan kenaikan sebesar 1.82%. Membaiknya data ekonomi AS yang rilis tadi malam membawa indeks ke zona hijau. Data Initial Jobless Claims mengalami penurunan dari sebelumnya 262K menjadi 255K.

Tidak jauh berbeda dengan bursa Wall Street, bursa Eropa juga ditutup naik di mana indeks rata-rata mengalami kenaikan di atas 1%. Indeks FTSE 100 naik 1.10%, indeks CAC 40 naik 1.44% dan indeks DAX naik 1.50%, paling tinggi diantara indeks yang lainnya.

Kami perkirakan IHSG akan kembali melanjutkan penguatan seiring dengan rilisnya paket kebijakan IV dan BI Rate kemarin. Secara teknikal, indicator MFI flat dan Stochastic Oscillator melemah. Namun, RSI sedikit mengalami kenaikan. Kami perkirakan IHSG akan bergerak di kisaran 4460-4540.

(ang/ang)