Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG naik 9,359 poin (0,20%) ke level 4.586,592 didorong aksi beli selektif investor domestik. Saham-saham yang kemarin sudah murah jadi incaran investor.
Indeks sempat naik hingga titik tertingginya 4.601,760 di awal perdagangan. Menjelang siang, aksi jual investor asing memaksa IHSG ke zona merah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tiga sektor masih bertahan positif, yaitu sektor agrikultur, pertambangan, dan aneka industri. Tujuh sektor lainnya jatuh ke teritori negatif.
Perdagangan hari ini berjalan sepi dengan frekuensi transaksi sebanyak 98.893 kali dengan volume 1,609 miliar lembar saham senilai Rp 1,808 triliun. Sebanyak 103 saham naik, 114 turun, dan 79 saham stagnan.
Bursa-bursa regional rata-rata masih bergerak negatif hingga siang ini, hanya pasar saham yang Jepang masih positif. Koreksi Wall Street memberi sentimen negatif.
Kondisi bursa-bursa di Asia hingga siang hari ini:
- Indeks Nikkei 225 naik 69,29 poin (0,36%) ke level 19.185,70.
- Indeks Hang Seng melemah 189,84 poin (0,82%) ke level 22.861,20.
- Indeks Komposit Shanghai menguat 18,20 poin (0,52%) ke level 3.541,02.
- Indeks Straits Times turun 11,24 poin (0,37%) ke level 3.012,41.
Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Merck (MERK) turun Rp 3.000 ke Rp 135.000, United Tractor (UNTR) turun Rp 725 ke Rp 17.975, Indocement (INTP) turun Rp 650 ke Rp 19.575, dan Blue Bird (BIRD) turun Rp 500 ke Rp 6.400.
(ang/dnl)











































