IHSG Melonjak 58 Poin Pasca Naiknya Bunga The Fed

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menanjak 58 poin pasca naiknya suku suku bunga The Federal Reserve (The Fed). Saham-saham unggulan langsung diburu investor.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pagi ini menguat. Dolar AS berada di Rp 13.891 dibandingkan posisi pada perdagangan kemarin sore Rp 14.065.

Pada perdagangan preopening, IHSG naik 58,668 poin (1,31%) ke level 4.542,121. Sedangkan Indeks LQ45 menguat 16,640 poin (2,15%) ke level 789,688.

Mengawali perdagangan, Kamis (17/12/2015), IHSG dibuka menanjak 56,687 poin (1,26%) ke level 4.540,140. Indeks LQ45 dibuka melonjak 15,338 poin (1,98%) ke level 788,386.

Naiknya bunga The Fed itu sudah sesuai dengan prediksi pasar. Maka dari itu pelaku pasar saham menyambut positif kebijakan yang diambil bank sentral AS tersebut.

Hingga pukul 9.05 waktu JATS, IHSG bertambah 49,256 poin (1,10%) ke level 4.532,709. Sementara Indeks LQ45 tumbuh 11,312 poin (1,46%) ke level 784,360.

Kemarin IHSG melesat 74 poin berkat penguatan saham-saham unggulan. Investor asing mencatat pembelian bersih hingga lebih dari Rp 350 miliar.

Wall Street naik tinggi setelah The Fed menaikkan tingkat suku bunganya untuk pertama kalinya dalam hampir satu dekade. Ini menjadi sinyal ekonomi AS mulai membaik.

Naiknya bunga The Fed juga disambut positif oleh bursa-bursa regional. Pagi ini semuanya kompak menguat di zona hijau.

Berikut situasi di bursa-bursa regional pagi hari ini:

• Indeks Nikkei 225 melonjak 397,42 poin (2,09%) ke level 19.447,33.
• Indeks Hang Seng menanjak 426,84 poin (2,01%) ke level 21.701,21.
• Indeks Komposit Shanghai menguat 5,83 poin (0,17%) ke level 3.516,19.
• Indeks Straits Times naik tipis 0,57 poin (0,02%) ke level 2.841,49.

(ang/ang)