Dalam beberapa waktu terakhir, pergerakan Wall Street sangat dipengaruhi oleh pergerakan harga minyak dunia. Karena ini memunculkan kekhawatiran akan penurunan harga komoditas.
Harga minyak jenis Brent naik 3,6% menjadi US$ 37,41 per barel, sementara harga minyak produksi AS yaitu West Texas Intermediate (WTI) naik 3,8% menjadi US$ 37,5 per barel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saham ExxonMobil dan Chevron naik lebih dari 3%. "Ini hanya pergerakan jangka pendek saja, karena naiknya harga minyak," kata Analis, Chuck Carlson, dilansir dari Reuters, Kamis (24/12/2015).
Pada perdagangan Rabu (23/12/2015), indeks saham Dow Jones Industrial naik 185,34 poin (1,06%) ke 17.602,61. Indeks S&P 500 naik 25,32 poin (1,24%) menjadi 2.064,29. Sementara indeks Nasdaq naik 44,82 poin (0,9%) menjadi 5.045,93.
Pergerakan indeks saham di Wall Street naik untuk 3 hari berturut-turut, setelah keputusan kenaikan suku bunga acuan oleh bank sentral AS, Federal Reserve (The Fed) pada pekan lalu.
(dnl/dnl)











































