.webp)
Bursa saham Asia seperti Indeks Hang Seng, Indeks SSE Composite, dan Indeks Straits Times masih tutup dalam rangka libur Hari Raya Imlek. Hanya Indeks Nikkei 225 yang tetap buka dan terpantau anjlok hingga 5,40% ke 16.085,44.
Pada perdagangan preopening, IHSG dibuka turun 26,179 poin (0,52%) ke 4.773,767. Sementara indeks LQ45 dibuka turun 6,203 poin (0,73%) ke 837.744.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada perdagangan sesi I, IHSG ditutup turun 44,523 poin (0,93%) ke 4.754,423. Sementara indeks LQ45 turun 8,798 poin (1,04%) ke 835.149.
Mengakhiri perdagangan, IHSG ditutup melemah 30,321 poin (0,63%) ke 4.768,625. Sementara indeks LQ45 ditutup melemah 5,708 poin (0,68%) ke 838.239.
Tujuh sektor melemah, hanya 3 sektor yang mencatatkan kenaikan. Pelemahan tertinggi terjadi di sektor infrastruktur sebesar 1,58%, disusul sektor pertambangan 1,47%. Sedangkan sektor yang mencatatkan kenaikan tertinggi terjadi di sektor aneka industri sebesar 1,43%.
Sebanyak 103 saham naik, 162 saham turun, dan 89 saham stagnan. Frekuensi saham yang ditransaksikan sebanyak 193.407 kali, dengan total volume 3,460 miliar saham, senilai Rp 4,570 triliun.
Saham-saham yang masuk dalam jajaran top gainers adalah HMSP naik 2.175 poin (2,00%) ke Rp 111.175, GGRM naik 400 poin (0,66%) ke Rp 60.600, UNVR naik 250 poin (0,62%) ke Rp 40.850, dan ISAT naik 150 poin (2,76%) ke Rp 5.575.
Sementara sham-saham yang masuk dalam jajaran top losers adalah ICBP turun 750 poin (4,52%) ke Rp 15.850, MYOR turun 525 poin (1,94%) ke Rp 26.475, EMTK turun 500 poin (4,55%) ke Rp 10.500, dan AALI turun 375 poin (2,20%) ke Rp 16.700.
Berdasarkan data perdagangan Reuters, dolar AS sore ini melemah ke Rp 13.602, dibandingkan posisi pada pembukaan tadi pagi di Rp 13.686. (drk/ang)
