Kenapa Dolar Turun Sampai Rp 13.300-an? Ini Penjelasan Gubernur BI

Kenapa Dolar Turun Sampai Rp 13.300-an? Ini Penjelasan Gubernur BI

Maikel Jefriando - detikFinance
Kamis, 11 Feb 2016 18:16 WIB
Foto: Rengga Sancaya
Kupang - Nilai tukar rupiah bergerak menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dalam beberapa waktu terakhir. Bahkan dolar AS hari ini bisa menyentuh level Rp 13.300-an.

Gubernur Bank Indonesia (BI), Agus Martowardojo menilai, ada dua penyebab dari turunnya dolar AS. Pertama adalah faktor eksternal, meliputi pernyataan Gubernur Bank Sentral AS, Federal Reserve (The Fed), Janet Yellen terkait rencana kenaikan suku bunga acuan.

Sebelumnya, banyak pihak yang memprediksi suku bunga acuan AS akan terus naik secara bertahap di 2016, bisa tiga maupun empat kali. Namun dengan kondisi perekonomian terakhir yang belum membaik, kenaikan suku bunga acuan bisa tertahan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebelumnya diperkirakan Fed Fun Rate akan bisa empat kali setahun, tapi kemudian menurun menjadi dua kali setahun, dan bisa jadi sekarang satu kali setahun," ungkap Agus di Hotel Aston, Kupang, Kamis (11/2/2016)

Faktor kedua adalah dari dalam negeri. Di mana pada Januari 2016, inflasi tercatat mencapai 0,51%. Menurut Agus capaian tersebut memberikan optimisme terhadap investor.

"Di dalam negeri, tentang perkembangan inflasi juga, mendatangkan rasa optimisme," terangnya. (mkl/wdl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads