Pada perdagangan preopening, IHSG dibuka naik 3,737 poin (0,08%) ke 4.878,046.
Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG dibuka menguat 6,988 poin (0,13%) ke 4.880,818.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengakhiri perdagangan Jumat (24/6/2016), IHSG ditutup turun 39,740 poin (0,82%) ke 4.834,569. Sementara indeks LQ45 ditutup melemah 6,380 poin (0,77%) ke 824.616.
Sembilan sektor melemah, hanya sektor consumer goods yang ditutup menguat sebesar 0,17%. Sektor aneka industri mencatatkan pelemahan tertinggi sebesar 3,25% disusul sektor industri dasar sebesar 2,05% dan sektor agrikultur sebesar 2,00%.
Sebanyak 61 saham naik, 228 saham turun, dan 85 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 274.983 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 7,836 miliar saham senilai Rp 7,388 triliun. Dana asing masuk tercatat Rp 587,800 miliar.
Saham-saham yang masuk dalam jajaran top gainers di antaranya STTP naik 750 poin (24,60%) ke Rp 3.850, GGRM naik 550 poin (0,84%) ke Rp 66.000, LPPF naik 375 poin (1,91%) ke Rp 20.000, dan ABMM naik 140 poin (5,96%) ke Rp 2.490.
Sedangkan saham-saham yang masuk dalam jajaran top losers di antaranya MREI turun 450 poin (9,83%) ke Rp 4.130, AALI turun 400 poin (2,76%) ke Rp 14.100, TCID turun 375 poin (2,42%) ke Rp 15.100, dan SRTG turun 320 poin (9,64%) ke Rp 3.000.
Sementara di pasar uang, dolar Amerika Serikat (AS) menguat terhadap rupiah. Berdasarkan data perdagangan Reuters, dolar AS sore ini bergerak di Rp 13.412 dibandingkan posisi pembukaan pagi tadi di Rp 13.156.
Berikut kondisi bursa saham Asia sore ini:
- Indeks Nikkei 225 anjlok 1.286,33 poin (7,92%) ke 14.952,02
- Indeks Hang Seng naik 12,96 poin (0,06%) ke 20.881,30
- Indeks SSE Composite turun 37,67 poin (1,30%) ke 2.854,29
- Indeks Straits Times merosot 60,11 poin (2,15%) ke 2.733,74











































