Pasar Modal RI Tahan Guncangan Brexit, OJK: Kami Sudah Kerja Keras

Pasar Modal RI Tahan Guncangan Brexit, OJK: Kami Sudah Kerja Keras

Dana Aditiasari - detikFinance
Senin, 27 Jun 2016 13:35 WIB
Foto: Agung Pambudhy
Jakarta - Indonesia diyakini sebagai salah satu negara yang cukup kuat menghadang dampak negatif dari adanya Brexit (Britain Exit) atau keluarnya Inggris dari Uni Eropa.

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Nurhaida mengatakan, ketahanan Indonesia bisa dilihat dari penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang hanya sekitar 0,82% menjadi 4.834,57 pada penutupan perdagangan pekan lalu.

"Kita perlu berbangga pasar modal kita sudah punya cukup tahan. Pasar modal di negara lain justru terpuruk. Ada yang turun sampai minus 3%, bahkan Nikkei (Bursa Saham Jepang) turun sampai 8%," kata dia di Gedung BEI, Jakarta, Senin (27/6/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nurhaida mengatakan, ketahanan Pasar Modal Indonesia ini didukung oleh banyak faktor terutama pada perbaikan regulasi yang selama ini giat dilakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bursa Efek Indonesia (BEI) dan pelaku pasar modal lainnya.

"Ketahanan ini tentu bukan hal yang kebetulan terjadi. Kerja keras kita dalam kurun waktu belakangan dengan berbagai perbaikan regulasi, ini memberikan dampak yang baik terhadap ketahanan pasar modal Indonesia," tegas dia.

Dampak Brexit memang terlihat lebih besar dampaknya dirasakan oleh sektor keuangan. Begitu kepastian langkah ini dipublikasikan, mata uang euro dan poundsterling langsung terjun bebas.

(dna/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads