Ada Gejolak Brexit, Bos BEI: Pasar Saham Asia Jadi Menarik

Ada Gejolak Brexit, Bos BEI: Pasar Saham Asia Jadi Menarik

Dina Rayanti - detikFinance
Rabu, 29 Jun 2016 12:42 WIB
Foto: Grandyos Zafna
Jakarta - Pasar keuangan dunia sedang diguncang isu Britain Exit (Brexit) alias keluarnya Inggris dari Uni Eropa. Banyak aliran dana yang keluar dari Uni Eropa dan sekitarnya akibat isu ini.

Lalu mengalir ke mana dana-dana yang keluar dari negara barat ini? Menurut Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI), Tito Sulistio, dana tersebut sebagian besar mengalir ke pasar saham Asia, termasuk Indonesia.

"Bisa dibuktikan, yang menarik pasar Eropa turun, kita (BEI) tiga hari terakhir asing selalu net buy (beli bersih). Hari pertama Rp 600 miliar, kedua Rp 800 miliar, ketiga Rp 400-500 miliar. Hari ini pasar naik lagi. Justru pasar Asia jadi menarik," katanya di Gedung BEI, SCBD, Jakarta Selatan, Rabu (29/6/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Awalnya, kata Tito, pasar saham Asia juga sempat mengalami panik jual gara-gara Brexit. Namun hal tersebut hanya berlangsung sementara.

"Iya psikologis, semua tahan diri, karena semua orang ingin uangnya di tempat aman, safe haven. Emas kan aman, minyak gejolak, pasar modal dia lihat stock picking di mana, Indonesia banyak perusahaan consumer bagus dianggap aman," ujarnya.

"Saya melihat Indonesia dan South East Asia tidak banyak berdampak, saya tidak tahu negara yang commonwealth. Indonesia positif dengan Inggris, mestinya nggak problem," ujar Tito. (ang/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads