Ini Untungnya Investasi di Sukuk Tabungan Dibanding Deposito

Jakarta - Untuk membiayai proyek-proyek infrastruktur, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) akan menerbitkan instrumen surat utang syariah baru. Sukuk dengan nama ST-001 ini akan ditawarkan pada 22 Agustus-2 September 2016.

Kepala Seksi Pelayanan Publik dan Hubungan Investor, Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Resiko Kemenkeu, Dian Handayani mengungkapkan, ada beberapa keunggulan ST-001 dibandingkan dengan deposito bank.

"Imbal baru akan ditetapkan pada 19 Agustus nanti, tapi yang pasti kompetitif, dengan metode penetapan imbal yang sama dengan sukuk atau instrumen obligasi konvensional lainnya," katanya ditemui di acara Pre Marketing ST-001 di Hotel Lumire, Jakarta, Rabu (10/8/2016).

"Tapi kalau head to head dengan bunga deposito ada beberapa kelebihan. Dari pajak sudah berbeda. Untuk sukuk tabungan pajak dari imbal 15%, kalau pajak bunga deposito 20%," imbuh Dian.

Selain itu, sambungnya, pembelian sukuk tabungan ST-001 juga lebih terjangkau untuk investor ritel. Harga setiap unit ST-001 sebesar Rp 1 juta dengan pembelian minimum Rp 2 juta dan kelipatannya.

"Kemudian sukuk tabungan dijamin negara sampai pembelian maksimumnya Rp 5 miliar. Sementara deposito bank hanya dijamin LPS senilai Rp 2 miliar limitnya," ujar Dian.

Settlement sukuk tabungan pertama ini sendiri akan dimulai pada 7 September 2016 setelah masa penjatahan selesai pada 5 September sebelumnya. ST-001 dijual lewat 20 agen bank dan 6 perusahaan efek, dengan syarat pembelian hanya menyertakan KTP. (ang/ang)