Sudah sejak 5 November 2015, saham tambang ini nangkring di level gocap. Kini, saham BUMI meroket hingga 31%.
Mengutip data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (20/10/2016), hingga pukul 13.42 waktu JATS, saham BUMI meroket hingga 26,85% atau 29 poin ke Rp 137.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai informasi, saham emiten berkode BUMI itu kembali bergerak pada 13 Juni 2016. Sahamnya sempat menyentuh Rp 83 per lembar (+23,8%) di awal perdagangan saat itu. (drk/dna)











































