Pada perdagangan preopening, IHSG bergerak melemah 9,584 poin (0,18%) ke 5.395,871. Sementara indeks LQ45 bergerak turun 2,416 poin (0,26%) ke 922.407.
Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG dibuka turun 12,327 poin (0,23%) ke 5.393,128. Sementara indeks LQ45 dibuka melemah 2,187 poin (0,28%) ke 922.636.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sembilan sektor melemah, hanya sektor industri dasar yang masih menguat. Sektor consumer goods memimpin pelemahan indeks siang ini sebesar 0,75%.
Sebanyak 120 saham naik, 150 saham turun, dan 88 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 157.874 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 4,708 miliar saham senilai Rp 3,140 triliun. Dana asing keluar tercatat Rp 254,921 miliar.
Saham-saham yang masuk dalam jajaran top gainers di antaranya Chandra Asri (TPIA) naik 300 poin (1,68%) ke Rp 18.150, Multi Bintang Indonesia (MLBI) naik 275 poin (2,29%) ke Rp 12.300, Medco Energi International (MEDC) naik 185 poin (12,80%) ke Rp 1.630, dan Indika Energy (INDY) naik 170 poin (24,11%) ke Rp 875.
Sedangkan saham-saham yang masuk dalam jajaran top losers di antaranya Gudang Garam (GGRM) turun 1.875 poin (2,75%) ke Rp 66.375, United Tractors (UNTR) turun 425 poin (1,91%) ke Rp 21.850, Tambang Batubara Bukit Asam (PTBA) turun 300 poin (2,37%) ke Rp 12.375, dan Indo Tambangraya (ITMG) turun 225 poin (1,48%) ke Rp 15.025.
Sementara di pasar uang, dolar Amerika Serikat (AS) melemah terhadap rupiah. Berdasarkan data perdagangan Reuters, dolar AS siang ini bergerak di Rp 13.053 dibandingkan posisi pembukaan pagi tadi di Rp 13.055.
Berikut kondisi bursa saham Asia siang ini:
- Indeks Hang Seng turun 96,18 poin (0,42%) ke 22.714,32
- Indeks SSE Composite naik 26,17 poin (0,83%) ke 3.128,51
- Indeks Straits Times turun 9,15 poin (0,32%) ke 2.797,92











































