Pada perdagangan preopening, IHSG bergerak menguat 33,995 poin (0,67%) ke 5.112,496. Sementara indeks LQ45 bergerak naik 8,567 poin (1,01%) ke 857.634.
Mengawali perdagangan, IHSG dibuka 'loncat' 53,893 poin (1,06%) ke 5.132,394. Sementara indeks LQ45 dibuka 'lompat' 12,811 poin (1,51%) ke 861.878.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seluruh sektor menguat. Sektor infrastruktur memimpin penguatan indeks siang ini sebesar 2,76% disusul sektor keuangan sebesar 2,56%.
Sebanyak 212 saham naik, 70 saham turun, dan 72 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 200.875 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 6,267 miliar saham senilai Rp 4,386 triliun. Dana asing keluar tercatat Rp 29,558 miliar.
Saham-saham yang masuk dalam jajaran top gainers di antaranya Gudang Garam (GGRM) naik 1.625 poin (2,66%) ke Rp 62.750, United Trcators (UNTR) naik 1.150 poin (5,56%) ke Rp 21.850, Tambang Batubara Bukit Asam (PTBA) naik 550 poin (4,79%) ke Rp 12.025, dan Bank Rakyat Indonesia (BBR) naik 475 poin (4,31%) ke Rp 11.500.
Sedangkan saham-saham yang masuk dalam jajaran top losers di antaranya Asuransi Ramayana (ASRM) turun 195 poin (9,75%) ke Rp 1.805, Matahari Depatment Store (LPPF) turun 125 poin (0,83%) ke Rp 14.975, Bumi Teknokultura (BTEK) turun 80 poin (8,00%) ke Rp 920, dan Indo Tambangraya (ITMG) turun 75 poin (0,47%) ke Rp 15.925.
Sementara di pasar uang, dolar Amerika Serikat (AS) stagnan terhadap rupiah. Berdasarkan data perdagangan Reuters, dolar AS siang ini stagnan di Rp 13.360, sama dengan posisi pembukaan pagi tadi.
Berikut kondisi bursa saham Asia siang ini:
- Indeks Nikkei 225 naik 201,80 poin (1,14%) ke 17.868,18
- Indeks Hang Seng naik 95,49 poin (0,43%) ke 22.419,40
- Indeks SSE Composite turun 4,37 poin (0,14%) ke 3.202,62
- Indeks Straits Times naik 13,58 poin (0,48%) ke 2.810,38











































