OJK Kaji Penjualan Saham Baru Evergreen Rp 40 T ke AJB Bumiputera

OJK Kaji Penjualan Saham Baru Evergreen Rp 40 T ke AJB Bumiputera

Ardan Adhi Chandra - detikFinance
Selasa, 22 Nov 2016 15:14 WIB
Foto: Grandyos Zafna
Jakarta - PT Evergreen Invesco Tbk (GREN) berencana menjual saham baru atau rights issue. Dalam keterbukaan informasi perseroan, AJB Bumiputera menjadi stand by buyer rights issue Evergreen Invesco senilai Rp 40 triliun.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tengah menelusuri apakah skema penerbitan saham baru yang dilakukan oleh Evergreen sudah sesuai persyaratan atau belum. Kelengkapan persyaratan yang dimaksud termasuk kelengkapan dokumen untuk menerbitkan saham baru.

"Ini memang sedang dalam pembahasan di OJK, dalam arti penelaahan bukan pembahasan, dari sisi penggunaan dana terutama karena dananya besar. Kemudian nanti kita melihat dokumen apakah dokumen itu sudah sesuai ketentuan berlaku," tutur Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Nurhaida di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (22/11/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beredar kabar bahwa penerbitan saham baru emiten berkode GREN ini untuk melunasi utang perseroan. OJK juga masih mengkaji lebih lanjut mengenai tujuan rights issue dari dokumen yang dilimpahkan perseroan ke OJK.

"Kita tentu melihat utang itu sejak kapan adanya, dari mana berasal kemudian dana peroleh rights issue apakah kemudian bisa digunakan untuk membayar utang tersebut. Memang ini masih telaahan karena dokumen memang baru masuk," ujar Nurhaida.

OJK juga menilai target penerbitan saham baru oleh Evergreen Invesco sebesar Rp 40 triliun tidak menyalahi aturan. Perseroan bisa menerbitkan saham baru meskipun komposisinya mendekati saham yang sudah ada.

"Kalau data yang masuk pernyataan pendaftaran itu Rp 40 triliun. Kalau dokumennya sudah mendukung semua sedang kita lihat tidak ada batasan seberapa besar, seberapa kecil, dan berapa maksimum untuk suatu rights issue memang nggak ada persetujuan pemegang saham sebetulnya," tutur Nurhaida.

Mengenai pembeli tunggal saham baru GREN yang sudah siap atau stand by buyer yaitu AJB Bumiputera, dirinya belum bisa memastikan kabar tersebut. Masih ada pihak lain yang menjadi stand by buyer saham baru milik Evergreen tersebut.

"Masih belum kelihatan apakah AJB Bumiputera stand by buyer atau ada stand by buyer lain. Masih ada beberapa informasi dokumen yang kita dapat belum cukup kuat siapa sebenarnya stand by buyer," ujar Nurhaida. (drk/drk)

Hide Ads