.webp)
Sepanjang hari ini, IHSG bergerak mixed. Pada perdagangan preopening, IHSG bergerak menguat 2,888 poin (0,06%) ke 5.114,280. Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG dibuka naik 3,950 poin (0,08%) ke 5.115,342.
Namun, pada perdagangan sesi I, IHSG berbalik arah. IHSG ditutup melemah 18,081 poin (0,35%) ke 5.093,311. Sementara indeks LQ45 ditutup turun 2,788 poin (0,33%) ke 844.338.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seluruh sektor melemah. Sektor industri dasar memimpin pelemahan indeks sore ini sebesar 2,05% disusul sektor consumer goods dan manufaktur masing-masing sebesar 2,00%.
Sebanyak 80 saham naik, 247 saham turun, dan 83 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 274.369 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 16,515 miliar saham senilai Rp 7,267 triliun. Dana asing masuk tercatat Rp 427,432 miliar.
Saham-saham yang masuk dalam jajaran top gainers di antaranya Supreme Cable Manufacturing (SCCO) naik 225 poin (3,20%) ke Rp 7.250, Dian Swastatika (DSSA) naik 175 poin (3,26%) ke Rp 5.550, Sumber Energi Andalan (ITMA) naik 110 poin (7,05%) ke Rp 1.670, dan FKS Multi Agro (FISH) naik 100 poin (3,03%) ke Rp 3.400.
Sedangkan saham-saham yang masuk dalam jajaran top losers di antaranya Gudang Garam (GGRM) turun 1.150 poin (1,85%) ke Rp 60.850, Indo Tambangraya (ITMG) turun 625 poin (3,74%) ke Rp 16.075, United Tractors (UNTR) turun 625 poin (3,10%) ke Rp 19.525, dan Unilever Indonesia (UNVR) turun 525 poin (1,36%) ke Rp 37.975.
Sementara di pasar uang, dolar Amerika Serikat (AS) menguat terhadap rupiah. Berdasarkan data perdagangan Reuters, dolar AS sore ini bergerak di Rp 13.464 dibandingkan posisi pembukaan pagi tadi di Rp 13.439.
Berikut kondisi bursa saham Asia sore ini:
- Indeks Nikkei 225 turun 16,82 poin (0,09%) ke 19.427,67
- Indeks Hang Seng turun 77,41 poin (0,35%) ke 21.732,39
- Indeks SSE Composite naik 2,13 poin (0,07%) ke 3.139,56
- Indeks Straits Times turun 19,66 poin (0,68%) ke 2.882,04
