Cermat dalam memilih jenis investasi sangat diperlukan untuk dapat menyimpan dananya dengan aman. Kehati-hatian dalam memilih instrumen investasi menjadi hal yang penting bagi para pemilik modal.
Lalu apa saja langkah yang aman dan tepat dalam berinvestasi?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mulai segera dan tidak usah menunggu. Harus diambil (disiapkan dananya) di awal. Jadi kalau dapat gaji langsung pakai investasi, jangan tunggu sisa dari konsumsi. Baru kemudian pilih produk sesuai tujuan dan profil risiko kita," ungkapnya kepada detikFinance seperti ditulis Senin (26/12/2016).
"Untuk jangka pendek, pilih produk yang jangka pendek. Untuk panjang juga seperti itu, jangan sampai salah. Untuk itu potong (siapkan dana) di awal. Minimal 10% dari penghasilan," jelas dia.
Sementara itu, Analis Cerdas Indonesia Berjangka, Suluh Adil Wicaksono juga mengatakan langkah aman dalam berinvestasi yang pertama ialah pastikan untuk membeli portofolio investasi yang punya potensi kenaikan.
"Harus dipastikan juga untuk menginvestasikan dananya di perusahaan dengan legalitas," kata dia.
Selain itu, calon investor juga harus membagi portofolionya ke beberapa tempat. Tidak hanya menaruhnya ke satu instrumen saja. Namun demikian investasi harus dilakukan secara bertahap.
"Jangan sekaligus, mengingat risiko investasi perlu diminimalkan," katanya.
Yang terakhir, calon investor perlu membatasi tingkat kerugian dan dapat menentukan profit yang relevan dari investasi yang bakal dijalankan.
"Tidak boleh serakah. Selebihnya sih jangan lupa berdoa," ujar dia. (drk/drk)











































