BUMI Mau Kurangi Utang dari Rp 54 T Jadi Rp 20 T

BUMI Mau Kurangi Utang dari Rp 54 T Jadi Rp 20 T

Angga Aliya ZRF - detikFinance
Kamis, 26 Jan 2017 13:06 WIB
Foto: Dikhy Sasra
Jakarta - Saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) masuk Indeks LQ45. Perusahaan tambang Grup Bakrie itu berniat mengurangi utang tahun ini.

"Kami melihat ini sebagai hal positif dan bisa jadi sinyal naiknya minat investasi di perusahaan kami," kata Direktur BUMI, Dileep Srivastava, dalam keterangan tertulis, Kamis (26/1/2017).

Ada beberapa rencana aksi korporasi yang akan dilakukan perusahaan tambang tersebut tahun ini. Salah satunya adalah mengurangi utang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat ini utang BUMI berada di kisaran US$ 4,2 miliar (Rp 54,6 triliun), akan diturunkan 62% menjadi hanya US$ 1,6 miliar (Rp 20,8 triliun).

Caranya melalui konversi utang US$ 2 miliar (Rp 26 triliun) menjadi saham dengan nilai Rp 926,16 per lembar. Lalu menerbitkan Mandatory Convertible Bond (MCB) berumur 7 tahun senilai US$ 639 juta (Rp 8,3 triliun) untuk restrukturisasi utang.

"Rencana itu akan dibahas untuk persetujuan pemegang saham pada 7 Februari," katanya.

Bumi Resources juga akan meningkatkan penjualan batu bara 7% menjadi 94 juta ton tahun ini. Sementara harga jualnya diprediksi bisa naik 30%.

Hari ini saham BUMI berada di kisaran Rp 486/lembar. Pagi tadi sahamnya dibuka di Rp 490 per lembar, dengan posisi tertinggi Rp 492 dan terendah di Rp 470 per lembar.

Sahamnya sangat aktif diperdagangkan. Transaksi saham BUMI terjadi 7.045 kali dengan volume 5.490.510 lot dengan nilai Rp 264,6 miliar (ang/dnl)

Hide Ads