Dirut BEI: Dalam 4 Bulan Saham BUMI Naik dari Rp 50 jadi Rp 400

Jakarta - Saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) telah masuk ke dalam jajaran Indeks LQ45. Emiten dari Group Bakrie ini masuk ke LQ45 bersama dengan saham PT PP Property Tbk (PPRO) dan PT Excel Aciata Tbk (EXCL).

Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia, Tito Sulistio, menjelaskan saham yang masuk ke dalam LQ45 adalah saham-saham yang paling likuid dan dipercaya di lantai bursa.

"Kita kan bicara soal likuiditas, dan juga potensi. LQ45 itu saham yang paling likuid, yang paling bursa percaya," ungkap Tito saat ditemui di Jakarta, Kamis (26/1/2017).

Ia mengatakan tidak mengetahui pasti kenapa saham Bumi bisa melonjak naik. Namun demikian, kata Tito, saham bumi telah mengalami kenaikan sejak beberapa bulan lalu.

"Enggak tahu kalau naik kenapa, itu mah urusan pasar. Tapi itu naik sudah 4 bulan yang lalu sudah dari dulu 50 jadi 400 jadi naik delapan kali," kata dia.

Tito mengatakan, dari sisi fundamental saham BUMI pun sudah jauh lebih baik setelah restrukturisasi. Selain itu, naiknya harga batu bara dunia membuat saham-saham di sektor pertambangan menjadi semakin menarik.

"Kalau menurut saya BUMI itu lebih karena restrukturisasi yang berhasil dan naiknya harga batu bara. Sahamnya kan memang likuid sekali, karena saham itu bukan cuma fundamental," ujarnya.

"Kalau menurut saya bumi lebih kepada restrukturisasi yang berhasil dan naiknya harga batubara. lebih kepada itu kali. Dari sisi fundamental juga sudah kita lihat sudah lebih baik," tuturnya. (dna/dna)