Direktur Penilaian Perusahaan BEI Samsul Hidayat mengatakan, Pelayaran Tamarin Samudra berencana akan melepas 20% sahamnya di pasar modal. Sebelum melakukan penawaran umum saham perdana atau initial public offering (IPO), perusahaan tersebut telah melakukan mini expose pagi tadi.
"Mini expose sudah hari ini, pencatatannya paling Mei. Jadi masuk semeseter I," tuturnya di Gedung BEI, Jakarta, Jumat (24/2/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"2018 itu sudah mulai ada geliat pemiihan presiden. Jadi tahun ini dirasa waktu yang tepat untuk melakukan IPO. Banyak yang ngejar tahun ini," imbuhnya.
Selain Pelayaran Tamarin Samudra, BEI juga telah mengantongi 6 nama calon emiten baru. Di antaranya PT Bintraco Dharma yang akan melepas 150 juta lembar saham, PT Nusantara Pelabuhan Handal 576 juta lembar saham dan PT Sariguna Primatirta yang melepas 500 juta lembar saham.
Selain itu nama-nama perusahaan lainnya adalah PT Terregra Asia Energy , PT Sanur Hasta Mitra dan PT. Cahaya Sakti Investindo yang melepas 207 miliar lembar saham. Padahal Samsul sebelumnya menyebut akan ada 10 emiten yang akan melakukan IPO di semester I tahun ini, tapi nama-namanya belum terungkap. (ang/ang)