.webp)
Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG naik 7,054 poin (0,13%) ke level 5.541,046 didorong aksi beli investor asing.
Saham-saham unggulan diincar investor asing. Aksi beli terjadi hampir di seluruh indeks sektoral yang mayoritas menguat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Posisi tertinggi IHSG hari ini ada di level 5.554,444 masih belum bisa melampaui rekor intraday 5.566,932 yang dicetak kemarin.
Perdagangan hari ini berjalan moderat dengan frekuensi transaksi sebanyak 212.705 kali dengan volume 6,24 miliar lembar saham senilai Rp 3,083 triliun. Sebanyak 173 saham naik, 125 turun, dan 102 saham stagnan.
Menutup perdagangan hari ini, IHSG naik 9,101 poin (0,16%) ke 5.543,093. Indeks LQ45 naik 1,045 poin (0,11%) ke 922,372.
Bursa-bursa regional bergerak mix cenderung positif sore hari ini. Kebijakan The Fed naikkan suku bunga memberi sentimen positif.
Berikut situasi bursa-bursa Asia hingga sore ini:
- Indeks Nikkei 225 turun 65,709 poin (0,34%) ke level 19.455,881.
- Indeks Hang Seng naik 91,129 poin (0,37%) ke level 24.593,119.
- Indeks Komposit Shanghai menguat 10,800 poin (0,33%) ke level 3.261,610.
- Indeks Straits Times bertambah 21,000 poin (0,67%) ke level 3.158,570.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya adalah United Tractor (UNTR) naik Rp 1.175 ke Rp 27.250, Indo Tambangraya (ITMG) naik Rp 725 ke Rp 18.775, Pelat Timah Nusantara (NIKL)) naik Rp 420 ke Rp 2.620, dan Indo Kordsa (BRAM) naik Rp 400 ke Rp 8.800.
Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Enseval Putra (EPMT) turun Rp 750 ke Rp 2.250, FKS Multi Agro (FISH) turun Rp 550 ke Rp 3.400, Unggul Indah (UNIC) turun Rp 250 ke Rp 2.500, dan Semen Indonesia (SMGR) turun Rp 200 ke Rp 9.150. (dna/mkj)
