Layanan baru ini pun cukup diminati oleh para pelanggan taksi Blue Bird. Sebab tarif pemesanan taksi Blue Bird melalui Go-Car lebih murah dibandingkan dengan tarif di argometer.
Direktur Blue Bird Sigit Priawan Djokosoetono memastikan bahwa tarif yang diterima driver Blue Bird sesuai argometer yang tertera. Dia memastikan bahwa setoran dari sopir Blue Bird tidak berkurang sedikit pun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara selisih dari tarif yang ada, menurut Sigit ditanggung oleh pihak Go-Jek. Sebab kebijakan tarif Blue Bird yang tertera dalam Go-Car merupakan keputusan dari Go-Jek sendiri.
"Iya, Go-Car memberikan diskon ke pelanggan. Kita tetap menjalankan tarif yang kita miliki. Selisihnya dibayarkan Go-Jek," imbuhnya.
Head of Investor Relations Blue Bird Michael Tene menambahkan kerja sama tersebut merupakan langkan yang saling menguntungkan.
Blue Bird bisa mendapatkan tambahan pemesanan, sementara Go-Jek bisa menambahkan pilihan layanan dalam aplikasinya. Pemasukan sopir pun tidak akan dipotong karena harga lebih murah.
"Jadi tidak ada skema yang membuat driver (sopir) jadi nombok, itu penting. Karena ide kerja sama ini untuk kesejahteraan driver juga," pungkasnya. (ang/ang)











































