Ekonomi RI Tumbuh 5,01%, IHSG Naik ke 5.683

Ekonomi RI Tumbuh 5,01%, IHSG Naik ke 5.683

Dana Aditiasari - detikFinance
Jumat, 05 Mei 2017 16:41 WIB
Ekonomi RI Tumbuh 5,01%, IHSG Naik ke 5.683
Foto: Rengga Sancaya
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) merespons laporan kenaikan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,01% pada kuartal I-2017, lebih tinggi dibanding posisi periode yang sama tahun 2016.

Meski demikian, aksi ambil untung yang dilakukan investor lokal membuat penguatan IHSG tertahan pada rentang yang tipis. IHSG parkir di 5.683.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) sore ini stagnan. Dolar AS berada di posisi Rp 13.324 dibandingkan posisi kemarin sore Rp 13.326.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada perdagangan preopening, IHSG turun tipis 4,336 poin (0,08%) ke level 5.665,107. Sedangkan Indeks LQ45 melemah tipis 1,089 poin (0,12%) ke level 941,890.

Membuka perdagangan akhir pekan, Jumat (5/5/2017), IHSG berkurang 2,716 poin (0,05%) ke level 5.666,727. Indeks LQ45 mundur 0,625 poin (0,07%) ke level 942,354.

Jelang siang, IHSG mulai bergerak positif merespons pengumuman pertumbuhan ekonomi RI di kuartal I-2017 yang lebih tinggi dari tahun sebelumnya. IHSG naik 12,813 poin (0,23%) ke 5.682,256. Indeks LQ45 naik 1,392 (0,15%) ke 944,371.

Sesi dua, IHSG melanjutkan penguatan. IHSG naik 13,934 poin (0,25%) ke 5.683,337. Indeks LQ45 naik 2,988 poin (0,32%) ke 945,967.

Investor asing kembali masuk dan memicu penguatan IHSG. Sektor keuangan menjadi yang paling banyak diburu investor asing yang sore ini mencatatkan net buy sebesar Rp 690,204 miliar.

Namun, penguatan hari ini tertahan oleh aksi jual investor lokal yang tercatat mencapai Rp 3,2 triliun.

Perdagangan sore ini berlangsung moderat dengan frekuensi perdagangan sebanyak 422.610 kali transaksi sebanyak 10,2 miliar lembar saham dan total nilai transaksi Rp 8,4 triliun.

Sebanyak 153 saham menguat, 171 saham melemah dan 114 saham stagnan. Tujuh sektor saham menguat dipimpin penguatan sektor konstruksi yang naik 1,28%.

Berkebalikan dengan penguatan IHSG, mayoritas bursa saham regional asia malah bergerak melemah sore ini. Bursa Hong Kong melemah paling dalam. Minimnya sentimen positif dari bursa global membuat investor wait and see.

Berikut situasi di bursa regional sore hari ini:
Indeks Hang Seng melemah 207,53 poin (0,84%) ke level 24.476,35.
Indeks Komposit Shanghai turun 24,33 poin (0,78%) ke level 3.103,04.
Indeks Straits Times menguat tipis 1,11 poin (0,03%) ke level 3.229,73.

Saham-saham yang masuk jajaran top gainers, di antaranya adalah Gudang Garam (GGRM) naik Rp 2.400 ke Rp 71.400, Roda Vivatex (RDTX) naik Rp 1.100 ke Rp 7.900, Matahari (LPPF) nak Rp 500 ke Rp 15,775 dan Lippo Cikarang (LPCK) naik Rp 310 ke Rp 4.800.

Sementara saham-saham yang masuk jajaran top losers di antaranya adalah Supreme Cable (SCCO) turun Rp 850 ke Rp 9.600, Tambang Batubara Bukit Asam (PTBA) turun Rp 375 ke Rp 11.500, Darya Varia (DVLA) turun Rp 180 ke Rp 2.050 dan Tower Bersama (TBIG) turun Rp 150 ke Rp 5.725. (dna/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads