.webp)
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini memberhentikansementera (suspensi) saham PT BankHarda InternasionalTbk (BBHI) dan PTWicaksanaOverseasInternationalTbk (WICO). Keputusan tersebut diambil lantaran kedua saham tersebut menguat terlalu signifikan.
(ang/ang)
Melansir dari keterbukaan informasi, Jumat (12/5/2017), BEI mengambil putusan suspensi tersebut dalam rangka cooling down atas penguatan saham BBHI dan WICO. Transaksi atas dua saham itu diberhentikan sementara baik di pasar reguler maupun pasar tunai.
"Dengan tujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya," kata Kadiv Pengawasan Tansaksi BEI Irvan Susandy.
BEI meminta para pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh manajemen perseroan baik BBHI maupun WICO.
Sekedar gambaran, saham BBHI sudah menguat sejak 9 Mei 2017 sebesar 21,39% ke level Rp 210 per saham. Keesokan harinya saham BBHI kembali menguat 19,05% ke level Rp 250 per saham.
Saham WICO juga mulai menguat pada 9 Mei 2017 sebesar 34,46% ke level Rp 238 per saham. Saham WICO kembali meroket pada 10 Mei 2017 sebesar 21,85% ke level Rp 290 per saham.
