Modal di Bawah Batas Normal, 2 Broker Terancam Didepak

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) hingga saat ini masih menjatuhkan status suspensi untuk dua untuk dua anggota bursa yakni PT Recapital Sekuritas Indonesia dan PT Sinergi Milenium Sekuritas. Nilai Modal Kerja Bersih Disesuiakan (MKBD) kedua sekuritas itu juga masih di bawah batas minimum Rp 25 miliar.

Sinergi Milenium Sekuritas yang sebelumnya bernama Milenium Danatama Sekuritas tercatat saat ini MKBD-nya sebesar Rp 10,3 miliar. Sedangkan Recapital Sekuritas nilai MKBD terakhirnya Rp 0.

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Nurhaida mengingatkan, bahwa ada ketentuan khusus bagi Anggota Bursa (AB) yang MKBD-nya terus di bawah batas minimum. Bahkan bagi AB tersebut berpotensi di-delisting dan dicabut statusnya sebagai AB.

"Ada ketentuan kalau tidak mencapai MKBD minimum atau modal minimum tidak tercapai secara transaksi harian, lama-lama bisa di-delist. Keanggotaannya bisa dicabut dan setelah itu baru dia dan seterusnya itu sudah ada ketentuannya sendiri," tegasnya di Gedung BEI, Jakarta, Kamis (18/5/2017).

Nurhaida menjelaskan, aturan soal penjatuhan sanksi untuk AB itu merupakan wewenang dari BEI sebagai regulator pasar modal. Sehingga BEI yang akan menjatuhkan hukuman itu nantinya.

"Sesuai ketentuan aja. Ketentuannya memang ada batas waktunya. Mungkin itu di peraturan bursa ya mencabut sebagai AB, itu peraturan bursa. Nanti coba dicek ke bursa lagi," tukasnya.

Seperti diketahui, Sinergi Milenium Sekuritas dan dua perusahaan sekuritas lainnya sempat terkait kasus repo saham PT Sekawan Inti Pratama Tbk (SIAP). (ang/ang)