Jeda Siang, IHSG Berbalik Menguat ke 5.707

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil berbalik menguat setelah pagi tadi bergerak negatif. IHSG kembali menyentuh level 5.700, parkir di posisi 5.707.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) siang ini tampak menguat. Dolar AS berada di posisi Rp 13.290 dibanding posisi akhir pekan di Rp 13.292.

Pada perdagangan preopening, IHSG stagnan di 5.675,523. Indeks LQ45 turun 1,710 poin (0,18%) ke level 948,774.

Mengawali perdagangan, Senin (12/6/2017), IHSG dibuka melemah 6,801 poin (0,12%) ke level 5668,722. Indeks LQ45 berada di level 948,774 atau turun 1,710 poin (0,18%).

Hingga pukul 09.05 waktu JATS, IHSG bergerak positif ke zona hijau, dengan kenaikan tipis 4,709 poin (0,08%) ke level 5.680,232. Indeks LQ45 menguat tipis 0,337 poin (0,04%) ke level 950,821.

Menutup perdagangan sesi pertama siang ini, IHSG masih mampu bergerak menguat. IHSG naik 32,085 poin (0,57%) ke level 5.707,608. Indeks LQ45 bertambah 5,098 poin (0,54%) ke 955.582.

Hingga siang ini, telah terjadi 117.231 kali transaksi sebanyak 3,6 miliar lembar saham senilai Rp 2,8 triliun. Sebanyak 160 saham menguat, 135 saham melemah dan 107 saham stagnan.

Bursa regional kompak bergerak melemah. Pergerakan pasar modal masih diwarnai sikap wait and see investor asing, mengingat rapat FOMC terhadap kenaikan suku bunga acuan AS semakin dekat.

Berikut situasi di bursa regional siang hari ini:
Indeks Nikkei 225 turun 119,910 poin (0,60%) ke level 19.893,350.
Indeks Komposit Shanghai turun 14,420 poin (0,46%) ke level 3.143,980.
Indeks Straits Times turun 1,660 poin (0,05%) ke level 3.252,530
Indeks Hang Seng turun 318,250 poin (1,22%) ke level 25.712,039.

Saham-saham yang masuk jajaran top gainers di antaranya adalah, Gudang Garam (GGRM) naik Rp 1.600 ke Rp 77.100, Elang Mahkota (EMTK) naik Rp 1.175 ke Rp 11.975, Bank Mayapada (MAYA) naik Rp 650 ke Rp 3.550 dan Unilever Indonesia (UNVR) naik Rp 525 ke Rp 48.075.

Saham-saham yang masuk jajaran top losers di antaranya adalah Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp 525 ke Rp 16.650, Multi Prima Sejahtera (LPIN) trun Rp 300 ke Rp 900, Tambang Batubara Bukit Asam (PTBA) turun Rp 175 ke Rp 11.075 dan Indocement (INTP) turun Rp 150 ke Rp 17.750. (dna/mkj)