Jelang Libur Lebaran, IHSG Tembus Rekor di 5.829

Jelang Libur Lebaran, IHSG Tembus Rekor di 5.829

Dana Aditiasari - detikFinance
Kamis, 22 Jun 2017 16:35 WIB
Jelang Libur Lebaran, IHSG Tembus Rekor di 5.829
Foto: Rengga Sancaya
Jakarta - Setelah sempat terpangkas pada jeda siang tadi, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil berbalik positif pada penutupan perdagangan terakhir jelang lebaran. IHSG tembus rekor di 5.829.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) sore ini stagnan. Dolar AS berada di posisi Rp 13.317 dibandingkan posisi kemarin sore Rp 13.317.

Pada perdagangan preopening, IHSG naik 12,427 poin (0,21%) ke level 5.830,979. Sedangkan Indeks LQ45 menguat 3,135 poin (0,32%) ke level 981,768.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengawali perdagangan terakhir sebelum Lebaran, Kamis (22/6/2017), IHSG dibuka bertambah 8,407 poin (0,14%) ke level 5.826,959. Indeks LQ45 dibuka tumbuh 1,391 poin (0,14%) ke level 980,024.

Sayangnya penguatan IHSG terganjal aksi jual yang dilakukan investor domestik. Akibatnya, laju IHSG pun semakin melambat meski masih bertahan di teritori positif.

Hingga pukul 09.05 waktu JATS, IHSG naik tipis 2,240 poin (0,04%) ke level 5.820,792. Sementara Indeks LQ45 menipis 0,020 poin (0,01%) ke level 978,613.

Menutup perdagangan saham sesi pertama siang ini IHSG tampak menurun ke zona merah. IHSG turun 6,965 poin (0,12%) ke 5.811,587. Indeks LQ45 turun 2,115 poin (0,22%) ke 976,518.

IHSG bergerak anomali sepanjang perdagangan namun berhasil melesat naik selang penutupan. IHSG naik 11,156 poin (0,19%) ke 5.829,708. Indeks LQ45 turun 1,013 poin (0,10) ke 977,620.

Posisi ini menempatkan IHSG pada rekor penutupan tertinggi sepanjang masa. Rekor terakhir sempat tercatat pada Jumat (19/5) lalu dengan posisi intraday di 5.825,208. Hari ini, IHSG juga mencatat rekor intraday di posisi 5.831,340.

Posisi tertinggi IHSG sempat terjadi pada level 5.831,340 dan terendah di 5.804,604. Perdagangan sore ini terpantau cukup ramai. Hingga sore ini, telah terjadi 231.999 kali transaksi sebanyak 17,1 miliar lembar saham senilai Rp 12,3 triliun.

Ada 6 sektor saham yang bergerak menguat dipimpin sektor industri dasar yang naik 1,03%. Sebanyak 159 saham menguat, 164 saham melemah dan 130 saham stagnan.

Sementara, bursa Asia bergerak variatif sore ini. Bursa saham Hong Kong China dan Jepang melemah. Hanya tersisa bursa saham Singapura yang bergerak menguat.

Berikut situasi di bursa regional pagi hari ini:
  • Indeks Nikkei 225 melemah 28,28 poin (0,14%) ke level 20.110,51.
  • Indeks Hang Seng berkurang 20,05 poin (0,08%) ke level 25.874,53.
  • Indeks Komposit Shanghai turun 8,76 poin (0,28%) ke level 3.147,45.
  • Indeks Straits Times tumbuh 13,78 poin (0,43%) ke level 3.215,55.

Saham-saham yang masuk jajaran top gainers di antaranya adalah Chandra Asri (TPIA) naik Rp 1.025 ke Rp 26.075, Plaza Indonesia (PLIN) naik Rp 680 ke Rp 4.880, MAP Boga (MAPB) naik Rp 630 ke Rp 3.150, dan Elang Mahkota (EMTK) naik Rp 600 ke Rp 11.500.

Saham-saham yang masuk top losers di antaranya adalah Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp 550 ke Rp 17.300, Roda Vivatex (RDTX) turun Rp 325 ke Rp 6.575, Indocement (INTP) turun Rp 250 ke Rp 18.450 dan Cikarang Listrindo (POWR) turun Rp 215 ke Rp 1.200. (dna/ang)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads