Jadi 'Zombie', Saham Induk Sevel Hari Ini Laku di Harga Rp 11

Jakarta - Saham induk PT Modern Sevel Indonesia (MSI), PT Modern Internasional Tbk (MDRN) hingga hari ini masih tidur di level Rp 50 alias gocap. Biasanya pelaku pasar menyebut saham-saham tidur sebagai saham 'Zombie'.

Meski saham-saham Zombie dianggap tak menarik karena sulit untuk bangkit lagi, namun terkadang masih terjadi transaksi di pasar negosiasi dengan harga di bawah batas paling dasar.

Hari ini, Selasa (12/7/2017), ternyata terjadi transaksi atas saham MDRN di pasar nego meski hanya 1 kali frekuensi. Ironisnya saham MDRN ditransaksikan di level Rp 11 sebanyak 6 lot, sehingga nilai transaksinya hanya Rp 6.600.

Sekadar informasi, pada 15 Juni 2017 saham MDRN sudah menyentuh level Rp 50, namun keesokan harinya kembali menguat 1 poin ke level Rp 51 per saham. Akhirnya pada 19 Juni 2017 saham MDRN kembali berpredikat gocap dan tidak bergerak hingga hari ini.

Ambruknya saham MDRN diawali dengan diumumkannya pembatalan akuisisi master franchise Sevel di Indonesia dari anak usahanya PT Modern Sevel Indonesia (MSI) oleh PT Charoen Pokphand Restu Indonesia (CPRI). Padahal PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) selaku induk usaha dari CPRI sudah menyiapkan Rp 1 triliun untuk mengakuisisi seluruh gerai Sevel beserta asetnya.

Lantaran batalnya akuisisi tersebut, MDRN mengumumkan menutup seluruh gerai Sevel per tanggal 30 Juni 2017. Sejak saat ini saham MDRN terlelap di level Rp 50. (wdl/wdl)