IHSG Buka Akhir Pekan di Zona Merah

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona merah di perdagangan terakhir pekan ini. Tekanan jual masih terjadi di lantai bursa.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pagi ini melemah. Dolar AS berada di posisi Rp 13.305 dibandingkan posisi kemarin sore Rp 13.300.

Pada perdagangan preopening, IHSG menipis 0,682 poin (0,01%) ke level 5.824,526. Sedangkan Indeks LQ45 berkurang 0,172 poin (0,02%) ke level 976,151.

Membuka perdagangan akhir pekan, Jumat (21/7/2017), IHSG turun tipis 1,833 poin (0,03%) ke level 5.823,375. Indeks LQ45 melemah tipis 1,162 poin (0,12%) ke level 975,161.

Saham-saham unggulan jadi sasaran aksi jual. Aksi jual masih banyak dilakukan investor asing.

Hingga pukul 09.05 waktu JATS, IHSG terpangkas 11,580 poin (0,20%) ke level 5.813,628. Sementara Indeks LQ45 terkoreksi 3,692 poin (0,38%) ke level 972,631.

Kemarin IHSG melanjutkan penguatan meski sempat diwarnai gangguan pada sistem perdagangan. IHGS naik ke 5.825 kemarin sore.

Bursa-bursa Asia rata-rata dibuka melemah pagi ini. Hanya pasar saham Singapura yang berhasil menguat di antara bursa regional lainnya.

Berikut situasi di bursa regional pagi hari ini:
Indeks Nikkei 225 turun 43,04 poin (0,21%) ke level 20.101,55.
Indeks Hang Seng menipis 14,52 poin (0,05%) ke level 26.725,69.
Indeks Komposit Shanghai berkurang 7,19 poin (0,22%) ke level 3.237,67.
Indeks Straits Times naik 6,63 poin (0,20%) ke level 3.299,76. (ang/ang)