Analis Investa Saran Mandiri Hans Kwee memandang, pelemahan IHSG hari ini masih dipicu oleh aksi jual investor asing. Tercatat hari ini investor asing melakukan jual bersih sebesar Rp 438,083 miliar.
"Kalau kita lihat si, beberapa hari terakhir ini memang investor asing jualan terus di pasar kita," tuturnya saat dihubungi detikFinance, Jumat (21/7/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"The Fed juga mau launching balancing portofolio mereka, jadi balancing terhadap kepemilikan surat berharga. Jadi dia akan jual mempengaruhi pasar," imbuhnya.
Kedua, para pelaku pasar juga mulai pesimistis terhadap kepemimpinan Donald Trump di AS. Hal itu membuat pelaku pasar cenderung berhati-hati dan membenahi portofolionya.
"Jadi fund asing kelihatan balancing portofolio dan profit taking di market. Jadi kita lihat asing net sell-nya cukup besar," tukasnya.
Selain itu, ada juga pengaruh dari anjloknya harga saham PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (AISA). Menjelang jeda siang tadi saham AISA yang dihantam pemberitaan negatif anjlok hingga 400 poin atau 24,92% ke Rp 1.205.
"Sahamnya AISA langsung auto reject, ini ada pengaruhnya juga. Tadi jeda siang dibuka IHSG langsung turun cukup dalam," tandasnya.
Sekedar mengetahui, sebanyak 1.161 ton beras milik PT Indo Beras Unggul di Kabupaten Bekasi disita Satgas Pangan. Anak usaha dari AISA itu ditemukan mengoplos beras subsidi ke dalam kemasan produk beras premium. (dna/dna)











































