Dow Jones Cetak Rekor Lagi, IHSG Malah Merah

Jakarta - Sentimen positif dari pasar saham Wall Street tidak membuat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menghijau. Pagi ini IHSG malah bergerak di teritori negatif.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pagi ini melemah. Dolar AS berada di posisi Rp 13.332 dibandingkan posisi kemarin sore Rp 13.329.

Pada perdagangan preopening, IHSG turun tipis 5,695 poin (0,10%) ke level 5.818,555. Sedangkan Indeks LQ45 melemah tipis 1,437 poin (0,15%) ke level 970,588.

Mengawali perdagangan, Kamis (3/8/2017), IHSG dibuka turun 5,401 poin (0,09%) ke level 5.818,849. Indeks LQ45 dibuka melemah 1,279 poin (0,13%) ke level 970,746.

Indeks bergerak dalam rentang yang sempit. Pelaku pasar masih menahan diri untuk memborong saham.

Hingga pukul 09.05 waktu JATS, IHSG terpangkas 4,328 poin (0,07%) ke level 5.819,922. Sementara Indeks LQ45 terkoreksi 1,886 poin (0,19%) ke level 970,139.

Kemarin IHSG melanjutkan penguatan. Sempat terperosok ke zona merah, IHSG berhasil menguat lagi hingga di akhir perdagangan.

Semalam Wall Street ditutup positif. Dow Jones naik 52,3 poin ditutup pada level tertinggi baru 22.016,2 didukung kinerja saham Apple.

Pasar saham Asia diperdagangkan mixed pagi ini, kebanyakan bergerak di zona merah. Hanya pasar saham China yang berhasil menguat.

Berikut situasi di bursa regional pagi hari ini:
Indeks Nikkei 225 turun 55,35 poin (0,28%) ke level 20.024,69.
Indeks Hang Seng melemah 37,57 poin (0,14%) ke level 27.569,81.
Indeks Komposit Shanghai naik 1,98 poin (0,06%) ke level 3.287,03.
Indeks Straits Times berkurang 9,06 poin (0,27%) ke level 3.339,74. (ang/ang)