Menurut Kepala Riset Reliance Securities, Robertus Yanuar Hardy, pelemahan IHSG pagi tadi ada sedikit imbas dari teror Barcelona. Namun dampaknya secara tidak langsung.
"Iya memang, tapi sudah mulai naik lagi kelihatannya. Tadi pagi memang dibukanya di bawah," tuturnya saat dihubungi detikFinance, Jumat (18/8/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wall Street di Amerika Serikat (AS) jatuh disebabkan oleh serangan teror di Barcelona dan kekhawatiran soal tindakan Presiden Donald Trump yang menjauhi para pemimpin bisnis di AS.
"Sepertinya memang karena mengekor. Dari beberapa serangan teror baik di dalam maupun luar negeri, dampaknya sedikit sekali terhadap IHSG. Jadi investor domestik memang kurang mengkhawatirkan hal tersebut," tuturnya.
IHSG pun pada penutupan perdagang sesi pertama tahun ini parkir di zona hijau. IHSG tengah berada di level 5.892 atau menguat tipis 0,38 poin atau 0,01%. (ang/ang)