Telkom Masih Hitung Kerugian Akibat Gangguan Satelit

Telkom Masih Hitung Kerugian Akibat Gangguan Satelit

Ardan Adhi Chandra - detikFinance
Rabu, 30 Agu 2017 20:39 WIB
Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk masih menghitung kerugian akibat adanya gangguan satelit Telkom 1. Gangguan satelit Telkom 1 terjadi sejak 28 Agustus 2017 lalu dan diperkirakan normal kembali 10 September 2017.

Direktur Utama Telkom Alex J Sinaga mengungkapkan bahwa pihaknya masih menghitung kerugian akibat gangguan satelit Telkom 1. Pihaknya kini tengah fokus memperbaiki layanan kepada 63 pelanggannya pengguna satelit Telkom 1.

"Kerugian belum selesai kami hitung. Prioritas kami pulihkan dulu layanan," ujar Alex dalam jumpa pers di Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta Pusat, Rabu (30/8/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengenai klaim asuransi satelit Telkom 1 kepada Jasindo, Alex mengaku belum terburu-buru untuk mengajukan klaim. Pasalnya dibutuhkan sejumlaj administrasi untuk pencairan klaim satelit yang diluncurkan 1999 silam.

"Klaim asuransi tidak perlu uru-buru. Pulihkan layanan dulu. Punya premi asuransi kita akan klaim nanti asuransinya akan bayar," tutur Alex.

Sampai saat ini pihaknya pun masih menelusuri anomali yang terjadi pada satelit Telkom 1. Telkom pun menggandeng pabrikan satelit, Lockheed Martin untuk memastikan penyebab anomali tersebut.

Pihaknya kini tengah fokus merampungkan migrasi pelanggan ke 4 satelit lainnya.

"Penyebabnya masih didalami para expert-expert (ahli) baik di Telkom, maupun Lockheed Martin," tutup Alex. (ara/dna)

Hide Ads