"PLN sedang dalam proses itu, PLN. Ini sudah dalam penawaran sekarang. Insya Allah tanggal 15-16 September, pertengahan September bisa di-listing," ujar Menteri BUMN Rini Soemarno di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (31/8/2017).
Rini mengungkapkan, PLN menargetkan menghimpun dana hingga Rp 10 triliun. Sedangkan aset PLN yang akan disekuritisasi adalah PLTU Suralaya di Cilegon, Banten.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihaknya menginginkan tingkat bunga penerbitan sekuritisasi tersebut tidak terlalu tinggi.
"Kita tergantung lihat demand karena melihat suku bunganya. Kita enggak mau terlalu tinggi suku bunganya," tutur Rini. (ara/ang)











































