IHSG Cetak Rekor Intraday di 5.957

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik semakin tinggi didorong aksi beli investor domestik. Indeks sempat menyentuh rekor intraday tertinggi sepanjang masa pagi ini.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pagi ini melemah tipis. Dolar AS berada di posisi Rp 13.483 dibandingkan posisi pada perdagangan kemarin sore Rp 13.480.

Pada perdagangan preopening, IHSG naik tipis 7,879 poin (0,13%) ke level 5.957,580. Sedangkan Indeks LQ45 menguat tipis 1,996 poin (0,20%) ke level 993,414.

Membuka perdagangan, Selasa (17/10/2017), IHSG bertambah 9,232 poin (0,16%) ke level 5.958,933. Indeks LQ45 tumbuh 1,909 poin (0,19%) ke level 993,327.

Sayangnya penguatan IHSG tidak bertahan lama. Aksi jual investor asing menghambat laju penguatan IHSG.

Hingga pukul 09.05 waktu JATS, IHSG menguat tipis 1,994 poin (0,03%) ke level 5.951,695. Sementara Indeks LQ45 naik tipis 0,204 poin (0,02%) ke level 991,622.

Kemarin IHSG nyaris tembus rekor baru. Maraknya aksi beli mendorong IHSG naik 25 poin ke level 5.949.

Pasar saham Wall Street semalam berhasil ditutup positif. Indeks Dow Jones naik 0,37% ditutup ke level tertinggi baru di 22.956,96 didukung sentimen positif kinerja keuangan korporasi AS.

Bursa-bursa Asia kompak positif pagi ini dan diharapkan dapat memberi dukungan ke pelaku pasar. Bursa Singapura naik cukup tinggi.

Berikut situasi di bursa regional pagi hari ini:

• Indeks Nikkei 225 menguat 30,14 poin (0,14%) ke level 21.285,70.
• Indeks Hang Seng naik tipis 11,44 poin (0,04%) ke level 28.704,24.
• Indeks Komposit Shanghai naik 6,02 poin (0,18%) ke level 3.372,45.
• Indeks Straits Times bertambah 9,99 poin (0,30%) ke level 3.333,05.

(ang/ang)