Capaian laba bersih tersebut meningkat 8,9% jika dibandingkan dengan laba bersih dj kuartal ketiga 2016 sebesar US$ 35 juta.
"Dengan pencapaian kinerja yang positif serta didukung oleh operational excellence, kami yakin GMF memiliki fundamental yang cukup kuat untuk berkancah di pasar modal. Menjadi perusahaan terbuka merupakan langkah awal kami untuk berkembang lebih pesat lagi," kata Direktur Utama GMFI, Iwan Joeniarto dalam keterangan tertulis, Selasa (24/10/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pendapatan tersebut juga sudah mencapai 73,2% jika dibandingkan dengan target pendapatan tahun ini US$ 424 juta.
Kontribusi pendapatan itu dihasilkan dari pertumbuhan pendapatan lini bisnis component maintenance sebesar 25%, airframe maintenance 18% dan engine maintenance sebesar 15%.
"Saat ini GMF terus meningkatkan nilai perusahaan sejalan dengan komitmen kami untuk memberikan timbal balik yang terbaik kepada seluruh shareholders," kata Iwan.
(ang/ang)