Penjualan Ponsel Laris Manis, Erafone Raup Laba Rp 222 Miliar

Penjualan Ponsel Laris Manis, Erafone Raup Laba Rp 222 Miliar

Danang Sugianto - detikFinance
Selasa, 31 Okt 2017 13:03 WIB
Foto: detikINET/Adi Fida Rahman
Jakarta - PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) sepanjang 9 bulan tahun ini mencatatkan laporan keuangan yang positif. Distributor produk gadget ini masih mampu membukukan kenaikan laba bersih di tengah tumbangnya gerai ritel lainnya.

Melansir dari keterbukaan informasi, Selasa (31/10/2017), hingga kuartal III-2017 pengeola Erafone ini mampu mengantongi laba bersih sebesar Rp 222,68 miliar. Perolehan tersebut naik 16,97% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 183,15 miliar.

ERAA juga berhasil mencatatkan kenaikan penjualan bersih dari Rp 15,59 triliun menjadi Rp 16,65 triliun. Meskipun beban pokok penjualan juga naik dari Rp 14,3 triliun menjadi Rp 15,13 triliun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perolehan penjualan tersebut terbesar disumbang dari penjualan telepon selular yang naik dari Rp 13,08 triliun menjadi Rp 13,39 triliun. Penjualan voucher elektronik juga naik dari Rp 1,34 triliun menjadi Rp 1,7 triliun.

Untuk penjualan peralatan elektronik lainnya juga naik dari Rp 429,48 miliar jadi Rp 515,8 miliar. Lalu penjualan aksesoris naik dari Rp 340,18 miliar menjadi Rp 421,9 miliar. Sementara penjualan starter packs Rp 414,7 miliar, voucher fisik Rp 48,39 miliar, suku cadang Rp 19,49 miliar dan lainnya Rp 131,7 miliar.

Total liabilitas ERAA hingga September 2017 sebesar Rp 3,66 triliun, turun dari posisi akhir 2016 sebesar Rp 4 triliun. Sementara total aset ERAA hingga September 2017 sebesar Rp 7,24 triliun.

(ang/ang)

Hide Ads