Corporate Secretary Sritex, Welly Salam mengatakan, perseroan akan melepas sebanyak 1,859 miliar lembar saham baru atau setara 10% dari modal yang disetor. Adapun yang akan menyerap saham tersebut adalah pemegang saham umata Sritex sendiri yakni PT Huddleston Indonesia.
"Tidak ada yang baru, yang menyerap pemegang saham utama kita sendiri," tuturnya kepada detikFinance, Kamis (2/11/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dana tersebut rencananya akan digunakan perseroan sebagai modal kerja, serta perluasan bisnis di bidang industri tekstil. Sritex berencana melakukan akuisisi perusahaan lainnya di bidang tekstil. Namun Welly mengaku bahwa perusahaan belum menemukan perusahaan yang akan dibidik.
"Untuk ekspansi secara organik kita sudah cukup, sekarang kita coba secara anorganik. Tapi tunggu saja nanti kita umumkan," tambahnya.
Sekadar informasi, PT Huddleston Indonesia 10,42 miliar, angka tersebut setara dengan 56,07%. Dengan pelaksanaan private placement itu persentase kepemilikan saham publik akan terdelusi 3,99%. Akan tetapi jumlah lembar saham tidak akan terpengaruh.
(ang/ang)